Kategori
Berita Daerah

Paskah Oikumene Pemkot Kupang, Walikota Berharap ASN Bekerja Berlandaskan Kasih Kristus

Spiritnesia.Com,Kupang – Pemerintah Kota Kupang menyelenggarakan ibadah Paskah Oikumene tahun 2022 bagi ASN lingkup pemerintah Kota Kupang, Jumat (22/4) bertempat di lantai 1 kantor Wali Kota. Acara di hadiri oleh Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, M.M., M.H., Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, S.E., M.Si., para Staf Ahli Wali Kota, para Asisten Sekda Kota Kupang, pimpinan perangkat daerah serta para ASN lingkup pemerintah Kota Kupang yang mengikuti secara langsung maupun virtual.

Ibadah yang dipimpin oleh RM. Benediktus Usnaat dari Paroki St. Maria Assumpta dan Pdt. Yandi Manobe, S.Th., dari GMIT Agape Kupang tersebut mengambil tema “Tak Terpisahkan Dari Kasih Allah”. Melalui Khotbah Pdt. Yandi Manobe menyampaikan pesan Rasul Paulus pada jemaat mula-mula bahwa baik hidup maupun mati tidak boleh memisahkan kita dari Kasih Kristus. Tidak boleh ada waktu, kuasa bahkan sebuah dunia baru yang lebih tinggi yang dapat memisahkan dari Kasih Kristus. Supaya di saat mati bersama Kristus kita pun akan dibangkitkan bersama-sama dengan Kristus.

Di penghujung ibadah, Wali Kota Kupang menyampaikan ucapan terima kasih kepada para Rohaniwan yang telah memimpin dan membawa berkat bagi ASN di Kota Kupang. Khotbah yang disampaikan menjadi penguatan iman dalam hidup dalam Kasih Kristus dan selalu mengandalkan Tuhan dalam setiap hidup dan waktu.

Wali Kota juga berharap ASN mampu bekerja berlandaskan Kasih Kristus agar segala sesuatu yang dikerjakan dapat dilakukan dengan sungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab. Sebagai abdi masyarakat seharusnya memiliki hati seorang pelayan yang siap mengutamakan orang lain dalam hal ini masyarakat di atas kepentingan pribadi.

Lebih lanjut, Wali Kota menyampaikan terima kasih kepada seluruh ASN di lingkup Pemerintah Kota Kupang dalam perayaan Paskah bersama terakhir ini, atas persaudaraan dan kerja sama yang luar biasa yang terjalin selama 5 tahun masa kepemimpinan bersama Wakil Wali Kota Kupang, dr. Hermanus Man. Harapannya melalui momen Paskah ini dapat membawa semangat dan sukacita Kebangkitan Kristus dalam tali persaudaraan untuk membangun Kota Kupang.

Di akhir sambutannya, orang nomor satu di Kota Kupang tersebut berpesan untuk menjadikan perayaan Paskah tahun ini sebagai sumber inspirasi dalam memperkuat iman kepada Tuhan yang dapat digunakan untuk mengarahkan komitmen dan motivasi dalam melayani masyarakat, meningkatkan kesejahteraan serta memelihara toleransi dan kerukunan demi Kota Kupang rukun, aman dan sejahtera serta layak huni. (**)

Kategori
Berita

Menjelang Paskah, OMK Paroki St. Gregorius Agung Oeleta Melaksanakan Bakti Sosial dan Rokoleksi Bersama

Spiritnesia.Com, Kota Kupang – Menjelang Paskah 205 Orang Muda Katolik (OMK) Paroki St. Gregorius Agung Oeleta melaksankan Rekoleksi Pendalaman Iman serta melakukan Bakti Sosial yang berlangsung selama 2 hari dari 2-3 April 2022 di Aula Paroki St. Gregorius Agung Oeleta.

Demikian pantauan media ini di Aula Paroki St. Gregorius Agung Oeleta Saptu, 03/04/2022.

RD. Jefry Nome selaku Pastor Moderator sekaligus pemateri dalam rekoleksi menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu momentum untuk menyambut masa Paskah, sekaligus ia  mengajak orang muda untuk merefleksikan bersama Tema Katekese APP 2022, yang telah dijalankan orang muda selama masa Prapaskah, jelasnya.

“Kegiatan Rekoleksi dan Bakti sosial seprti ini perlu di tingkatkan karena sangat berkesan bagi orang
muda khususnya Paroki St. Gregorius Agung Oeleta karena dengan adanya  kegiatan ini berhasil mempererat tali persaudaraan dan rasa tanggung jawab orang muda dalam merawat dan menjaga bumi. Kami berharap kegiatan seperti ini dapat terus berkembang,” ucap RD. Jefry.

Pada kesempatan yang sama Ketua OMK Paroki St. Gregorius Oleta, Lely Mausiri dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan menjelaskan bahwa dalam kegiatan OMK hari ini berjumlah 205 Peserta dengan mencakup 3 Stasi di Paroki Oeleta yakni Stasi Tenau, Batakte, dan Boniana, jelas Lely.

“Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk membangun silahturahmi antar orang muda di pusat Paroki maupun di Stasi, dan saya juga berharap sebagai OMK harus tetap unjuk gigi. Kita harus bisa mampu membuktikan bahwa kita adalah orang muda yang benar-benar Katolik. Dan kita adalah orang muda yang mungkin 5 atau 10 tahun ke depan akan menjadi orang penting,” harap Lely.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari yakni hari saptu dan Minggu, dengan Agenda melakukan pendalaman iman, dilanjutkan dengan pengakuan dosa dan ditutup dengan Api Unggun, serta kegiatan Aksi Sosial, bebernya.

Lebih lanjut Lely menjelaskan bhwa Kegiatan ini akan di tutup dengan melakukan Aksi Nyata seperti Pembersihan disepanjang Pantai Namosain, Pantai Lalendo, dan juga siap membantu pembangunan Gereja dengan mengangkat Zak Semen untuk para pekerja dan akan menanam kurang lebih 25 anakan pohon disekitar wilayah kawasan Kapela Maria Fatima Batakte, jelasnya

Seperti disaksikan awak media ini bahwa kegiatan berjalan dengan tetap memperhatikan dan menjaga Protokol Kesehatan.

Kegiatan itu dimulai pada Hari Sabtu 02/04/2022 dengan Tema “Bumi Kekasih yang tak Boleh di Sakiti.  (Melki/SN)