Kategori
Berita Daerah

PEMKOT Dukung Gerakan  Pembumian Pancasila Bangun Nasionalisme

Spiritnesia.Com, Kupang – Pemerintah Kota Kupang dukung  Organisasi Gerakan Pembumian Pancasila di NTT khususnya di Kota  Kupang. Dukungan tersebut disampaian Walikota Kupang dr. Hermanus Man dalam sambutannya pada  acara Pengukuhan DPD Gerakan Pembumian Pancasila (GPP) Provinsi NTT, Pelantikan DPC GPP Kota Kupang sekaligus Pembekalan Ideologi dan Organisasi dalam Rangka Perayaan Hari Lahir Pancasila Ke-77 di Neo Aston, Sabtu (29/05/2022). Hadir dalam kesempatan itu Ketua umum DPP  Gerakan Pembumian Pancasila DR. Antonius D.R. Manurung , M.Si dan Bendahara Umum DPP-GPP DR. Gunawan Djayaputra,

Berkaitan dengan Gerakan Pembumian Pancasila ini Wakil Walikota Kupang mengatakan bahwa GPP adalah sebuah organisasi yang menjadi bagian penting dari terbangunnya sebuah gerakan nasional untuk membumikan Pancasila itu sendiri, sehingga Pancasila itu harus dikenal kemudian dimanfaatkan tentu bukan dengan cara indoktrinasi namun sebaliknya harus menjadi sebuah gerakan yang diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.  Untuk menjadi sebuah gerakan maka kita harus mulai dari pengetahuan karena  prinsipnya  masyarakat harus mengenal terlebih dahulu apa itu Pancasila beserta nilai-nilainya. Bagaimana caranya? Menurutnya, kita bisa gunakan  semua cara yang relevan  sehingga Gerakan Pembumian Pancasila ini menjadi sebuah gerakan yang masiv ditengah-tengah masyarakat. Misalnya saja  lewat jalur pendidikan, lembaga-lembaga kemasyarakatan atau sosialisasi di lembaga-lembaga agama atau lainnya, ujar Wawali.

Ia juga menegaskan bahwa dengan metode pengenalan yang baik tentang nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari maka kita bisa optimis akan melahirkan sikap Nasionalisme dan mengikis berbagai cikal bakal konflik yang berasal dari Suku, Agama, Politik dan hal-hal yang bersifat Rasial “Kami menyadari bahwa Kota ini telah dihuni  masyarakat dari berbagai daerah dan latar belakang yang berbeda namun disisi lain selaku Pemerintah kami juga memiliki komitmen yang kuat untuk menjaga  keharmonisan dan keutuhan  seluruh warga masyarakat  dalam bingkai “Rumah Besar Kerukunan bersama”. Ujar Wawali.

Menutup sambutannya dr.Hermanus Man mengajak seluruh warga masyarakat Kota Kupang untuk bersama-sama terlibat aktif dalam ‘membumikan Pancasila’ agar nilai-nilai Pancasila tidak menjadi slogan saja tapi sebaliknya menjadi budaya bagi warga masyarakatnya. Untuk itu kami menyampaikan apresiasi kepada GPP atas misi yang begitu luhur membangun Nasionalisme anak bangsa. Ia meneruskan  bahwa sejujurnya Pemkot telah siap mendukung Gerakan Pembumian Pancasila di NTT khususnya di Kota Kupang karena membangun bangsa ini membutuhkan sikap Nasionalisme dari kita semua sebagai Rakyat dan warga bangsa.

DR. Antonius D.R. Manurung , M.Si selaku Ketua Umum GPP dalam sambutannya mengatakan, terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kota Kupang atas dukungannya kepada Organisasi GPP yang akan hadir dan bekerja sama dengan Pemerintah dalam Membumikan Pancasila di wilayah Kota Kupang. Menurut Anton  dukungan Pemkot ini harus menjadi spirit luar biasa bagi GPP lebih khusus DPC GPP di Kota Kupang, saya merasa bahwa “Keterbukaan dukungan dan kehangatan persaudaraan Pemerintah Kota Kupang membuat kita semua merasa  sudah seperti berada dirumah sendiri”, oleh sebab itu keterbukaan dalam arahan dan nasehat Wakil Walikota Kupang ini harusnya dapat dimaknai sebagai ruang sinergi yang positif bagi kita sekaligus kekuatan GPP untuk melakukan seluruh aktivitas “Pembumian Pancasila” di Kota Kupang ini.

Sementara itu Ketua Panitia pelaksanaan acara Pengukuhan DPD Gerakan Pembumian Pancasila (GPP) Provinsi NTT, Pelantikan DPC GPP Kota Kupang sekaligus Pembekalan Ideologi dan Organisasi dalam Rangka Perayaan Hari Lahir Pancasila Ke-77 Daud Yefkanisius Nassa, S.Pd.,M.Pd dalam laporannya menyampaikan bahwa globalisasi sadar atau tidak telah membawa dampak luar biasa bagi kehidupan kita sebagai masyarakat berbangsa dan bernegara. Dampak globalisasi ini terasa hampir di setiap aspek kehidupan kita sebagai masyarakat teristimewa aspek ideologi. Seperti kita ketahui bersama bahwa Pancasila juga tidak terlepas dari gangguan dan ancaman baik itu yang berasal dari luar maupun dari dalam negeri sendiri. Oleh karenanya menjadi tanggung jawab moril  kita semua sebagai anak bangsa untuk memiliki semangat yang sama dalam mempertahankan NKRI dari setiap gangguan dan ancaman, ujar Daud.

Ditambahkannya bahwa berdasarkan fenomena itulah kemudian  Ia dan kawan-kawan merasa terpanggil untuk bersama-sama dengan Ketum membangun sebuah Gerakan Pembumian Pancasila  yang diharapkan bisa menjadi pilar terdepan dalam rangka pelestarian nilai-nilai Pancasila sebagaimana telah menjadi komitmen nasional yang ditanamkan oleh para pendiri bangsa.

Mengakhiri Laporannya Daud menyampaikan bahwa acara Pengukuhan DPD Gerakan Pembumian Pancasila (GPP) Provinsi NTT, Pelantikan DPC GPP Kota Kupang sekaligus Pembekalan Ideologi dan Organisasi dalam Rangka Perayaan Hari Lahir Pancasila Ke-77 akan mengukuhkan dan melantik sejumlah orang Dewan Pembina, Dewan Pengurus dan Dewan Pakar ditingkat Provinsi dan pelantikan DPC-GPP tingkat Kota Kupang.

Acara tersebut kemudian ditutup dengan pelantikan dan pengesahan DPC-GPP tingkat Kota Kupang lewat Surat Keputusan DPD-GPP Provinsi Nusa Tenggara Timur No. 001/SK/DPD-GPP/V/2022-2027 sebagai berikut: Dewan Pembina, Ketua Drs. Aloysius Min, MM, Wakil Ketua Drs. Tabi’in M.Pd, Sekretaris Dr. Efron Loe, SS. M. Hum, Anggota Rm. Yonas Kamlasi, Pr, S. Fil;MM, Pinandita Supardi, S. Pd, Imah S.Pd.,MM dan Konstantius Nu Nay, S.Pd  sedangkan dewan pengurus yang dilantik terdiri dari Ketua Syprianus Selamu S.Fil,.B.Th, Waket bidang Organisasi I Gusti B.P Sudiarcana, S.Pd.,H.Gr, Waket bidang pengembangan masyarakat Antonius J.W, SE, Waket bidang pengembangan jaringan Fredik L. Kollo, S.Pd.,M.Pd, Waket bidang pengembangan budaya Thomas Kemil Masi, S.Pd,.M.Pd, Waket bidang advokasi Yusly Nitte SH,.M.Pd, Waket bidang riset, inovasi dan publikasi Albert S. Mali, S.Pd.,M.Pd, Sekretaris Daud Yefkanius Nassa, S.Pd.,M.Pd, Wasek organisasi/ kaderisasi Supriadi S. Dharma, S.Pd, bidang pengembangan masyarakat Robertus Thius, S.Fil, bidang pengembanga jaringan Thiomas A.M. Lalu, S.Kom, bidang budaya Debora Y. Panaoni, S.Pd, Advokasi Hermanus J. Loko, SH, bidang riset inovasi dan publikasi Maglon Banamtuan S.Pd.,M.Pd, bidang komuikasi informasi dan data Efraim S. Nale, S.Pd.,M.Pd, Bendahara Dra. Maria Magdalena Tri Ratnasary, M.Pd wakil Dorkas Y.A. Kale, S.Pd.,M.Pd, Humas Ketua Anjulin Kamlasi, S.Pd.,M.Pd, Sekretaris Hari Mone, S.Pd.,M.Pd, Anggota Adrianus E. Leag, S.Pd, Margaretha F, S.Pd, Remigius T, S.Pd dan Robert L, S.Pd.,M.Pd.(**)

Kategori
Berita Daerah Nasional

Jacki Uly Minta Masyarakat Kelapa Lima Amalkan Pancasila

Spiritnesia.Com, Kota Kupang – Sosialisasi Empat Pilar oleh Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) Komisi III Fraksi Partai Nasiaonal Demokrat (NASDEM) Drs. Y. Jacki Uly, M.H kepada masyarakat Kelurahan Kelapa Lima, Kec. Kelapa Lima, Kota Kupang, (16/04/2022).

Drs. Y. Jacki Uly, M.H Mengatakan Sebagai masyarakat Indonesia harus Benar-benar Memahami Konsep pancasila sebagai dasar dan Idiologi Negara, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Sebagai Konstitusi Negara Serta Ketetapan MPR, Negara Kesatuan Republik Indonesia Sebagai Bentuk Negara, dan Bhineka Tunggal Ika Sebagai Semboyan Negara,” jelas Mantan Kapolda NTT.

Menurut mantan Inspektur Jenderal Polisi (Purn.), Drs. Y. Jacki Uly, M.H, negara dan bangsa ini perlu masyarakat yang benar-benar paham tentang etika kehidupan berbangsa, seperti masih lemahnya penghayatan dan pengamalan agama serta munculnya pemahaman terhadap ajaran agama yang keliru dan sempit, Pengabdian terhadap kepentingan daerah serta timbulnya fanatisme kedaerhan, kurang berkembangnya pemahaman dan penghargaan atas kebhinekaan dan kemajemukan, serta kurangnya keteladanan dalam sikap dan perilaku sebagai pemimpin dan tokoh bangsa, dan tidak berjalannya penegakan hukum secara optimal.

“Lebih lanjut Anggota Komisi III itu juga menjelaskan terkait dengan Empat pilar kebangsaan harus selalu dijalankan oleh seluruh masyarakat Indonesia tanpa terkecuali. Dalam sejarah banyak sekali bangsa ini melewati begitu banyak historis kelam namun Pancasila masih utuh dan cocok bagi bangsa Indonesia. Begitu pun Undang – Undang Dasar 1945 yang merupakan dasar aturan yang mengatur seluruh masyarakat Indonesia. Tidak lupa pula nilai – nilai NKRI dan Bhineka Tunggal Ika yang jelas menerangkan bahwa sebagai warga negara Indonesia, NKRI itu harga mati dan Bhineka Tunggal Ika mengajarkan kepada kita untuk saling menghormati sesama tanpa memandang ras, suku, agama dan golongan tertentu,” Ujarnya

Ketua RT 01/RW 01, Kelurahan Kelapa Lima, Kec. Kelapa Lima, Kota Kupang, Angky Laanen menyampaikan limpah terima kasih kepada Bapa Jacki Uly.

” Saya sangat senang dan bangga bisa bertemu dengan Bapa apalagi sewaktu Bapa dulu menjabat sebagai KAPOLDA NTT karena banyak telah memprioritaskan anak daerah jadi Polisi, kami ucapkan terima kasih dan semoga hal baik tetap diberikan kepada kami masyarakat di daerah pemilihan NTT II” harapnya. (SN)