Kategori
Berita Daerah

RAKERWIL KOMWIL IV APEKSI KE 17 di Kota Kupang, Bahas Pemulihan Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19

Spiritnesia.Com, Kupang – Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Komisariat Wilayah (Komwil) IV Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) Ke-17 pada tahun 2022 digelar selama 3 hari sejak tanggal 21 sampai 23 Juni 2022 di Kota Kupang. Rakerwil yang mengusung tema *”Percepatan Pembangunan Berkelanjutan Dalam Rangka Pemulihan Ekonomi Pasca Pandemi Covid-19″* dibuka oleh Asisten Administrasi Umum Sekda Provinsi NTT, Samuel Halundaka, S.IP., M.Si., mewakili Gubernur NTT, Rabu (22/6), di Ballroom Palacio Hotel Aston Kupang.

Rakerwil diikuti oleh 13 pemerintah kota anggota Apeksi Komwil IV antara lain; Wali Kota Kupang sebagai tuan rumah, Wali Kota Kediri, Wali Kota Malang, Wali Kota Batu, Wali Kota Bima, Wakil Wali Kota Surabaya, Wakil Wali Kota Blitar, Wakil Wali Kota Mataram, Wakil Wali Kota Pasuruan, Sekda Kota Probolinggo, Sekda Kota Denpasar, Sekda Kota Pasuruan serta Kabag Tata Pemerintahan Setda Kota Madiun.

Para anggota Apeksi hadir bersama rombongan yang akan mengikuti serangkaian kegiatan Apeksi di Kota Kupang. Turut hadir dalam acara pembukaan, Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri RI, Dr. Teguh Setiabudi, M.Pd, Direktur Eksekutif Apeksi Pusat, Alwis Rustam dan Forkopimda Kota Kupang. Sementara jajaran pemerintah Kota Kupang yang hadir, Sekretaris Daerah Kota Kupang, Fahrensy Priestley Funay, S.E., M.Si., para Staf Ahli Wali Kota Kupang, para Asisten Sekda Kota Kupang dan para Pimpinan Perangkat Daerah Kota Kupang serta para Camat.

Diakui Wali Kota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, M.M., M.H., yang juga selaku Ketua Apeksi Komisariat Wilayah IV, dalam sekapur sirihnya, bahwa rangkaian penyelenggaraan Raker Komwil IV meliputi kota di wilayah Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara ini memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Kupang secara langsung dan tidak langsung. Secara langsung terjadi geliat perekonomian bagi masyarakat selama beberapa hari dampak dari kunjungan jumlah besar para rombongan Apeksi. Diperkirakan pada sektor pariwisata dan perdagangan serta jasa sendiri, terjadi peningkatan pendapatan khususnya bagi masyarakat kelompok usaha kecil dan menengah.

“Kita ketahui bersama, pandemi covid-19 belum berakhir dan semua pemerintah daerah saat ini terus mengerahkan segala daya upaya guna menemukan solusi demi pemulihan ekonomi, untuk itu besar harapan melalui raker ini dapat merekomendasikan solusi terbaik bagi pemerintah daerah dalam percepatan pemulihan ekonomi pasca pandemi yang tentunya berdampak bagi kemajuan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat di daerah masing-masing,” ungkap Wali Kota.

Wali Kota Jeriko menyampaikan ucapan terima kasih kepada Direktur Eksekutif Apeksi Pusat dan Dirjen Pembangunan Daerah Kemendagri RI serta Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji yang menyampaikan materi dalam rapat terkait pembangunan perkotaan yang berkelanjutan dan _The Best Practices Sharing_ terkait pemulihan ekonomi pasca Covid-19 dalam rakerwil tersebut.

Lebih lanjut dirinya berharap agar melakui diskusi sepanjang raker terjadi pertukaran ide, gagasan serta solusi yang dapat diterapkan demi tercapainya efektivitas dan efisiensi pemerintahan bagi kesejahteraan masyarakat dan kemajuan daerah masing-masing. Selain itu, Wali Kota berharap rakerkomwil semakin memperkuat kerjasama dan kemitraan diantara ke 13 pemerintah kota dalam semangat Recover Together, Recover Stronger.

Sambutan Gubernur NTT yang dibacakan Asisten Administrasi Umum Sekda Provinsi NTT menyampaikan atas nama pemerintah dan seluruh masyarakat Nusa Tenggara Timur, mengucapkan selamat datang di Kota Kupang, kepada Para Walikota dari Provinsi Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara Barat. Kota Kupang dijuluki Kota Kasih, rumah besar bagi beragam orang dari berbagai agama, suku, ras dan budaya yang berbaur dalam balutan kasih dan persaudaraan. Provinsi NTT dikenal sebagai Nusa Terindah Toleransi dan New Tourism Territory.

Menurutnya, beberapa hal yang diharapkan melalui kegiatan luar biasa ini adalah
Pertama, Persoalan publik yang dihadapi pemerintah kota sedemikian kompleks. Beberapa diantaranya yang terus berulang yakni, soal air bersih dan listrik, sampah, pencemaran dan konversi lahan serta persoalan tata ruang. Konsekuensinya adalah bahwa, beberapa peraturan daerah yang bersinggungan dengan masalah ini, tidak ditindaklanjuti secara baik oleh masyarakat sehingga menimbulkan konsekuensi hukum dan HAM. Apeksi diharapkan untuk mampu mencermati persoalan ini, dan merekomendasikan berbagai perubahan kebijakan yang memberi ruang bagi penanganan komprehensif persoalan publik ini.

Kedua, Soal perlunya kerjasama antara pemerintah kota tentang pengembangan pariwisata. Realita selama ini menunjukkan bahwa, pembangunan pariwisata berjalan sporadis antara satu kota dengan kota lainnya. Karena itu, momentum rakerkomwil ini seyogyanya menghasilkan sebuah kesepakatan tentang sinkronisasi program dan kegiatan terutama penyusunan sebuah roadmap rute perjalanan wisata antar kota. Bila dimungkinkan, seluruh pemerintah kota dan mitra pariwisata menyusun sebuah rute kunjungan wisata yang menyentuh semua titik wisata di seluruh anggota Apeksi Komisariat Wilayah IV untuk satu kali kunjungan wisata. Pola ini setidaknya membuat wisatawan memiliki banyak alternatif kunjungan dan dengan sendirinya wisatawan tinggal lebih lama di wilayah Indonesia.

Selanjutnya poin ketiga yang disampaikan, Anggota APEKSI seyogyanya mempertimbangkan berbagai hal tentang kemungkinan pengembangan kerjasama ekonomi, dengan memperhatikan data potensi setiap kota yang ada untuk keuntungan bersama. Setiap kota memiliki keunggulan komparatif masing-masing, yang dapat dikolaborasi untuk pertumbuhan ekonomi bersama. (**)

Kategori
Berita Daerah Ekonomi Pertanian

Pengurus Inti Partai Buruh Kabupaten TTU, Siap Mewujudkan Ekonomi Masyarakat Melalui Petani Hortikultura

Spiritnesia.Com, Kefamenanu – Bercocok tanam di bidang pertanian Hortikultura dan siap mewujudkan Ekonomi Masyarakat,  Sekretaris Partai Buruh Kabupaten Timur Tengah Utara, Oktovianus Masan, S.Fil bersama Bendahara Simon Nule, A.Md.P meninjau lokasi hortikultura yang terletak di Desa Oabikase, Kecamatan Insana Barat, Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU), dan berjanji akan mengawal dan mengontrol dari persemaian sampai pasca panen.

Demikian disampaikan kepada media ini melalui pesan WhatsApp/WA Kamis, 26/05/2022.

“Peninjauan lokasi hortikultura ini dengan tujuan untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat lewat bercocok tanam di bidang pertanian hortikultura,” beber Koka sapaan akrabnya.

Menurut Koka Kegiatan seperti ini  ke depan akan menunjang ekonomi masyarakat dan kita akan mendukung kegiatan kelompok Sistem Management Pertanian Terintegrasi (Simantri), sehingga dilihat sangat baik kedepan, Jelasnya.

Sementara menurut Bendahara Partai Buruh Kab. TTU Simon Nule, kita akan bekerja keras untuk mencukupi kebutuhan/berikhtiar, demi kebutuhan ekonomi masyarakat kita siap dan kita akan mengawal, mendampingi  kegiatan hortikultura ini, tuturnya.

Kita, lanjut Monce, akan siap kawal mulai dari peninjauan lokasi, sanitasi lahan, persiapan lahan, pembentukan bedeng, penyemaian benih, pemasangan mulsa plastik hitam perak, pemupukan dasar, penanaman, perawatan, pemanenan, hingga pasca panen, jelas Nule.

Pada kesempatan yang sama, Huggo Nule salah satu Badan Perwakilan Desa Oabikase (BPD), juga
meminta kesediaan Partai Buruh Kab. TTU agar mem-back up atau menyukseskan kegiatan dari tahap awal persiapan lahan, penanaman, perawatan, pemanenan, hingga sampai pada pemasaran, pinta Huggo penuh harapan.

Sementara itu lanjut Saferius Neo, SP, juga menyambut baik kegiatan ini, dan  Ia berpesan agar proses pemberdayaan ini akan benar-benar terealisasi dengan baik sehingga bis menunjang  ekonomi masyarakat di  Desa Oabikase. (*SN 01

Kategori
Berita Daerah Internasional

Dorong Kebangkitan Ekonomi, Kadin NTT  Dipastikan Road Show Ke AS & Kanada 

Spiritnesia.Com, Kupang – Dewan  Pengurus Kamar Dagang  dan Industri  Nusa Tenggara Timur  dipastikan  tanggal 18 April  2022 melakukan roadShow  ke Amerika Serikat (AS) dan Kanada  guna mengikuti pertemuan bilateral antara pengurus Kadin tingkat dunia sekaligus memperkuat akses bisnis untuk mendorong kebangkitan ekonomi  Nasional dan daerah  terutama di NTT yang lebih maju di masa mendatang.

Demikian disampaikan Ketua umum Kadin NTT Bobby Lianto, MM. MBA saat dikonfirmasi tim  media ini melalui telepon selulernya, Kamis 14/04/22

“Pada 18 April 2022 saya (Bobby Lianto) bersama rombongan Kadin Indonesia akan melakukan perjalanan bilateral ke negara Amerika Serikat dan Kanada untuk membahas sejumlah agenda bisnis global  dan salah satunya persiapan menuju B20.

“B20 sendiri merupakan enjesmen  grup  dari jitwenti atau goverment  twenty.Selain itu, ada juga dobel youtwenti yang lebih dikenal kegiatan bisnis global, oleh karena itu  Pemerintah  Pusat menunjuk Dewan Pengurus  Kadin  sebagai penanggung jawab dari presidensi B20.”ungkapnya.

Sementara sesuai data yang ada, rombongan yang berangkat ada 28 orang termasuk Ketua Umum Kadin NTT. adapun jadwal kegiatan yang dilaksanakan  yakni 18/04) akan ke New York bertemu dengan Duta Besar PBB, (22/04) akan ke Washington D. C (ibu kota AS) bertemu dengan Duta Besar Indonesia untuk melakukan pertemuan aisii dan KJRI (bisnis forum)  Chambers of commerce of united state).

Sambung  Boby  Lianto, agenda berikut  tanggal 26/4/2022 akan melakukan pertemuan duta besar indonesia di Kanada  dan melakukan meeting dengan para pengurus kadin dan investor.

Ia menegaskan bahwa  tujuan utama  dari road show ke Amerika dan  Kanada yakni memperkuat hubungan bilateral, kegiatan bisnis sekaligus mengundang para investor ke indonesia terutama di Labuan  Bajo untuk menghadiri  kegiatan B20

“Dalam  B20 mendatang, Kadin NTT akan mempresentasikan  potensi-potensi Sumber Daya Alam NTT baik sektor Pariwisata, Pertanian, Peternakan, maupun energi  terbarukan”bebernya. (tim).

Kategori
Berita Daerah

Boby  Lianto  : Laporan LKPM  Sebagai  Investasi  Untuk mendorong Pertumbuhan  Ekonomi Daerah  

Spiritnesia.Com, TTS – Pelaporan  mengenai perkembangan realisasi penanaman modal dan permasalahan yang dihadapi  merupakan salah satu kewajiban yang harus dilakukan oleh pelaku usaha  kepada Pemerintah  dan hal ini sebagai investasi guna mendorong pertumbuhan ekonomi  daerah ke arah yang lebih baik.

Demikian  disampaikan oleh Kepala Kamar Dagang  dan Industri  (Kadin) Nusa  Tenggara Timur Boby Lianto saat menghadiri rapat Koordinasi  Penanaman Modal  (PTSP) tingkat Provinsi NTT di Hotel Bahagia,Timor  Tengah Selatan, Jumat 8/4/2022.

Disaksikan tim media ini, Bupati TTS Epy Tahun  yang membuka langsung kegiatan dimaksud. Turut hadir Sekretaris Dinas DPMPTSP NTT,sejumlah  SKPD lingkup TTS dan pengurus Kadin se-NTT.

Ketua Kadin NTT Boby Lianto menguraikan bahwa laporan LKPM  sebagai salah satu kebutuhan prioritas   yang harus dipenuhi pelaku  usaha untuk menunjang kegiatan usahanya bahkan membantu pemerintah  dalam proses pembangunan daerah.

“Dengan melaporkan LKPM kita bisa mengetahui perkembangan data penanaman modal dan berfungsi mempromosikan kepada  investor-investor   dari luar oleh karena itu saya mengajak seluruh kadin yang tersebar pada 24 kabupaten/kota,pelaku usaha untuk kampanyekan LPKM setiap bulan.Langkah ini bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi di NTT.”ungkapnya Boby Lianto saat menyajikan materi tentang  Strategi Usaha dalam menghadapi pandemi  covid-19.

Menurut Pimpinan Land  Sejahtera Group Laporan LPKP dalam setahun dilakukan empat kali diantaranya  Triwulan pertama yaitu antara tanggal 1 s/d 10 April kemudian triwulan kedua antara 1 s/d 10 Juli dan triwulan ketiga antara 1 s/d 10 oktober dan triwulan empat 1 s/d 10 januari” Jelasnya

Sambungnya,  dasar dari LKPM sebagai rujukan kepada  pemerintah untuk mengetahui laporan perkembangan dari pelaku  usaha  dan sebagai  investasi penanaman modal di setiap daerah.

Ia berharap dengan komitmen yang dibangun oleh para ketua Kadin  Se-NTT pelaku usaha bergerak bersama melalui tindakan ril dalam pelaporan LKPM dan mensukseskan agenda-agenda strategis  Kadin NTT. (SN/Tim).