Spiritnesia.com, Kupang – Setelah mendaftar di hari pertama ke KPU Kota Kupang, Selasa (27/8/2024), pasangan Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Kupang, Jefirston Riwu Kore-Lusia Adinda Lebu Raya hari ini, Rabu (28/8/2024) melakukan pemeriksaan kesehatan di RSUP Ben Mboi.
Jeriko-Adinda menjadi pasangan Cakada Kota Kupang pertama yang menjalani pemeriksaan kesehatan. Tahapan ini merupakan salah salah satu syarat yang wajib dipenuhi bagi calon kepala daerah yang ikut dalam kontestasi Pilkada.
Kepada wartawan, Jefri Riwu Kore mengaku dia bersama Adinda Lebu Raya siap menjalani pemeriksaan kesehatan. Tidak saja untuk memenuhi regulasi, tapi juga untuk memastikan kesiapan fisik mereka dalam memimpin Kota Kupang lima tahun ke depan.
“Kami berdua siap melaksanakan tes kesehatan pada pagi hari ini,” kata Jeriko dalam jumpa pers sebelum melakukan pemeriksaan kesehatan.
Jeriko mengucapkan limpah terima kasih kepada semua stakeholder, mulai dari KPU, Bawaslu hingga dokter dan tenaga kesehatan di RSUP Ben Mboi.
“Kalau ditanya apakah beta sehat, beta tidak hanya sehat tapi sehat sekali,” ujar mantan Wali Kota Kupang itu.
Jeriko mengaku sudah puasa sejak pukul 19.00 WITA malam tadi dan tidur lebih awal pada pukul 20.00 WITA.
“Biasanya tidur jam 12 malam atau jam 1 dini hari dan bangun jam 6. Cuma kemarin dipaksa tidur jam 8, tapi bangun jam 3 dini hari. Jadi terpaksa lanjut lihat TikTok, nonton YouTube dan lain-lain,” terangnya.
Sementara Lusia Adinda Lebu Raya mengaku sudah berpuasa selama delapan jam untuk persiapan pemeriksaan kesehatan.
“Saya puasa delapan jam dan barusan sudah pemeriksaan darah,” katanya singkat lantaran harus lanjut pemeriksaan kesehatan.
Untuk diketahui, RSUP Ben Mboi ditunjuk sebagai tempat pelaksanaan pemeriksaan kesehatan calon kepala daerah. Tidak saja cagub-cawagub, tetapi juga Cakada di 22 kabupaten/kota se-NTT.
“Rumah sakit ini dipilih karena setelah kami visitasi, yang paling lengkap dari sisi peralatan untuk menunjang seluruh item pemeriksaan ya ada di RS Ben Mboi,” ujar Anggota KPU NTT, Baharudin Hamzah.
Dia menambahkan, hasil pemeriksaan kesehatan paslon harus sudah diterima KPU sebelum pleno penetapan paslon.
Hingga berita ini diturunkan, Jeriko-Adinda masih mengerjakan soal psikotes. Yang menarik, mereka semeja dengan Melki Laka Lane dan Johni Asadoma saat mengerjakan ratusan soal psikotes. (rnc)