
Spiritnesia.com, Kupang – Bank NTT menggelar technical meeting untuk pelaksanaan Turnamen Tenis Meja Bank NTT Open 2025, sebagai bagian dari rangkaian perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-63 Bank NTT. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Swissbell Kupang pada Jumat, 27 Juli 2025, dan dihadiri oleh para wasit serta perwakilan tim peserta.
Turnamen ini mengusung tema besar “Ayo Bersinergi Bangun NTT” dan bertujuan untuk mengembangkan potensi olahraga lokal, khususnya tenis meja. Ketua Panitia HUT ke-63 Bank NTT, Rahmat Hidayat Kamuhar, menyampaikan bahwa turnamen ini diselenggarakan tanpa biaya pendaftaran alias gratis, namun Bank NTT tetap menyiapkan hadiah berupa uang pembinaan untuk kategori usia dini (U21) dan beregu.
Turnamen ini dibagi menjadi dua kategori utama:
– Usia 21 Tahun ke Bawah (U21): Dilaksanakan dari tanggal 26-29 Juli 2025
– Umum (Beregu dan Individu): Akan berlangsung dari tanggal 1-3 Agustus 2025
Turnamen ini tidak hanya menjadi arena pertandingan, tetapi juga wahana edukasi aturan resmi tenis meja. A. Johny Arif, perwakilan manajemen Bank NTT sekaligus pemegang lisensi wasit nasional cabang olahraga tenis meja, menegaskan bahwa tujuan utama adalah memperkenalkan aturan pertandingan yang benar sesuai standar nasional.
“Ini penting karena NTT akan menjadi tuan rumah PON 2028 untuk cabang olahraga tenis meja. Atlet muda kita harus siap,” jelas Johny.
Turnamen ini menjadi simbol kuat dari komitmen Bank NTT untuk memberikan kontribusi nyata terhadap kemajuan sosial dan pembangunan SDM, terutama di sektor olahraga. Dengan menjadikan tenis meja sebagai fokus, Bank NTT menunjukkan bahwa olahraga bisa menjadi alat membangun disiplin, kolaborasi, dan prestasi di tengah masyarakat.