Spiritnesia.com, Oelamasi – Berkat PT. PRIMASID, Masyarakat Kecamatan Kupang Timur, Kompleks Dalam KOM Babau, Kabupaten Kupang , Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), berhasil melakukan Panen Bersama Budidaya Padi dan Jagung.
Demikian pantauan media spiritnesia. Pada saat berlangsungnya Kegiatan Panen Bersama Budidaya Padi dan Jagung yang dilakukan di Kompleks Dalam KOM Babau pada Selasa, 08/11/2022.
Seperti disaksikan langsung media ini, turut hadir dalam acara Panen Budidaya Padi dan jagung ialah, Perwakilan Gubernur NTT Sekretaris Pertanian Provinsi NTT, Camat Baubau, Kapolsek Kupang Timur, Wakil Ketua Bidang pertanian DPW NasDem NTT, Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kupang, MG Kopdit Swastisari, PT. Agri Makmur Pertiwi, PT. Roda Tani, PT. PRIMASID, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama. 
Perwakilan PT. PRIMASID Rafael Djumantara, dalam sambutanya menyampaikan bahwa, PT. PRIMASID itu masuk Wilayah NTT pada Tahun 2016, dan di pimpin oleh Zantus Nule, semenjak tahun 2016 kita sudah mulai bekerja sama dengan masyarakat hingga hari ini, tutur Rafael.
“Hari ini ujar Rafael, Kita telah melakukan Panen bersama yakni Panen Padi Mapan P-05, dan Jagung Pertiwi 5,” jelas Rafael.
Untuk Jagung Pertiwi 5 itu sebanyak 3 hektare, dan untuk Padi Mapan itu 75 hektare.
Lanjut Rafael, “untuk Padi Mapan P-05, hari ini kita panen 75 hektare, dan kita yakin dari 75 hektare ini bisa menghasilkan 750 ton Padi.”
Dan ini memang Padi Mapan P-05 sangat terbukti karena di tahun lalu itu Satu hektare yang kita tanam itu menghasilkan 10 ton Padi, ujar Rafael.
Sementara untuk Jagung Pertiwi 5, kita hanya menanam 3 hektare saja, karena mengingat pada musim tanam II ini debit airnya berkurang.
Namun untuk Tahun depan kita dari PT. PRIMASID, akan lebih fokus lagi, sehingga sesuai dengan Tema hari ini ” Mari Bersama Menuju Petani Makmur, Mandiri dan Modern ” Itu akan bisa tercapai.
Sementara pada kesempatan yang sama sambutan Gubernur NTT yang di Wakili Sekretaris Dinas Pertanian Provinsi NTT Joas Bili Umbu Danga, menyampaikan bahwa, Program ini sangat bagus, dan ini adalah Program Unggulan Gubernur NTT, yakni Tanam Jagung Panen Sapi (TJPS).
“Pemerintah lanjutnya, tidak bisa dapat berjalan sendiri, oleh karena itu perlu dukungan dan kolaborasi kita bersama secara sinergis dalam semua komponen masyarakat, sehingga bisa menambah Subtitusi bagi lumbung pangan kita ke depan,” tuturnya.
Maka dari itu, jelas Umbu, sektor ini masih memiliki peluang yang sangat besar untuk dikembangkan di tengah masyarakat, dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat itu sendri.
Lanjut Umbu, “di Wilayah Kupang Khususnya di Kupang Timur dalam KOM Babau ini memiliki karakteristik iklim mikro yang beragam baik dari iklim panas sampai iklim sejuk, dari kering setengah kering sampai basah dengan kandungan unsur hara sedang sampai tinggi sehingga memungkinkan hampir semua komoditas dapat dikembangkan di Dalam KOM Babau.” (AT/SN)
