Spiritnesia.Com, Kupang – Walikota Kupang, Dr. Jefirstson R. Riwu Kore, MM, MH (Jeriko) bersama Ny. Hilda Riwu Kore menyerahkan sejumlah bantuan berupa barang- barang kebutuhan dasar kepada warga binaan saat berkunjung ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Klas II B Kupang dan Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak (LPKA) Klas I Kupang, Rabu (2/2/22).
Dalam kunjungan tersebut Jeriko menjelaskan bahwa bantuan yang diserahkan adalah bantuan pribadinya bersama istri, yang biasanya mereka bagikan tiap 4 hingga 6 bulan sekali.
“Yang kami bawa ini barang-barang kebutuhan dasar sehari-hari. Mudah-mudahan bantuan ini berguna untuk saudara-saudara. Semoga ke depan kami bisa kembali diberi kesempatan untuk berkunjung,” ujarnya.
Selanjutnya, kepada para warga binaan Jeriko berpesan agar tetap semangat dan terus berjuang. Jeriko optimis dengan pembinaan yang baik oleh para petugas di lembaga tersebut, anak-anak di lembaga ini bisa menjadi orang-orang yang luar biasa yang berguna bagi bangsa dan negara di kemudian hari.
Sementara itu, Kepala Lembaga Pemasyarakatan Perempuan Klas II B Kupang, R. Tarbiati, A.MD, IP, S.Sos, MH, menyampaikan terima kasih atas kunjungan Wali Kota Kupang bersama Ibu Hilda yang juga menjabat sebagai anggota DPD RI.
Menurutnya, kunjungan tersebut merupakan kerinduan para petugas dan warga binaan. Ia juga menyampaikan bahwa, saat ini Lapas Perempuan Klas II B Kupang memiliki 77 orang warga binaan, yang terdiri atas 61 narapidana dan 15 orang tahanan serta 1 orang titipan anak.
Ia menhakui bahwa berkat kerja sama yang baik antara petugas dan para warga binaan Lapas, mereka menerima piagam penghargaan Wilayah Bebas Korupsi dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi belum lama ini.
Ungkapan terima kasih juga disampaikan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Khusus Anak (LPKA) Klas I Kupang, Novery Budi Santoso, BC, IP, S.Sos. “Terima kasih atas perhatian dari Bapa Walikota dan Ibu Hilda, semoga selalu sehat. Kami berharap perhatian ini bisa terus berlanjut,” ungkapnya.
Ia menjelaskan bahwa, saat ini LPKA Klas I Kupang memiliki 35 orang anak binaan dengan usia berkisar 15-18 tahun. Salah satunya adalah warga binaan anak perempuan usia 16 tahun pindahan dari Soe. Menurutnya, pihak LPKA tetap memperhatikan kelanjutan pendidikan anak-anak binaan. Berkat kerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota Kupang dan Provinsi NTT, anak-anak yang mereka bina bisa terus mengenyam pendidikan.
Usai menyerahkan bantuan, Jeriko bersama Ny. Hilda menyapa para warga binaan dan foto bersama. *PKP_ans