Spiritnesia.com, Kupang – Happy Class Komunitas Orang Muda Lintas Agama Kupang (KOMPAK) melakukan kunjungan ke Masjid Al-Falah Manikin, dengan tujuan menjaring dan Melatih Orang muda lintas Agama untuk menjadi agen-agen pembawa damai.
Demikian disampaikan Jeanete Aryanti kepada media ini pada saat melakukan kunjungan di Masjid Al-Falah Manikin, pada Sabtu lalu 25/06/2022.
“Kunjungan ini merupakan bagian dari gerakan Kompak selama ini yg disebut sebagai Tour Rumah Ibadah, sebagai bentuk tindakan terus membangun ruang perjumpaan langsung orang muda lintas agama,” jelas Jeanete.
Menurut Jeanete kegiatan kunjungan ini sebagai bagian dari rencana Tindakan lanjut kegiatan Happy Class yang di lakukan oleh KOMPAK pada 1 Juni 2022 lalu.
“Happy Class lanjutnya ini merupakan sebuah kegiatan yang dilakukan oleh KOMPAK dengan tujuan menjaring dan Melatih Orang muda Lintas Agama untuk menjadi agen-agen pembawa damai,”bebernya.
Lebih lanjut, Jeanete juga menjelaskan bahwa dalam kunjungan tersebut ada juga Materi pelatihan yang disampaikan pada saat kegiatan Happy Class yakni, keberagaman, Konflik, Sex dan Gender, Manajemen Konflik, Manajemen Komunikasi, dan Active Tanpa Kekerasan (AnV), jelasnya.
Kegiatan Kunjungan Ke Masjid Al-Falah Manikin ini dengan tujuan, agar para Peserta Happy Class mendapatkan pengalaman atau cerita-cerita kerukunan umat beragama yang ada di Manikin secara langsung, tutur Jeanete.
Sementara itu pada kesempatan yang sama, Grathia Alexandra Putri Maharani Mau alias (Alda, sapaan akrabnya), yang adalah salah satu Siswa Katolik dari SMA Citra Bangsa Kupang, kepada media ini bahwa kunjungan ini adalah kunjungan yang pertama kali buat saya bahkan ini juga adalah pertama kali saya menginjakan kaki di Mesjid.
“Lanjut Alda, yang saya rasakan itu sangatlah senang karena orang orang yang di sekitaran mesjid Al Falah sangat ramah-ramah.”
Dan yang membuat saya sangat tersanjung itu ialah di saat kami tiba, ada sosok seorang pengurus Takmir Masjid Al-Falah Manikin alias Karim Abdulah, langsung menjemput kami dan mengajak kami langsung masuk kedalam Mesjid tanpa memandang Agama kami satu per-satu, ungkap Alda.
“Kami banyak mendengarkan ucapan dan penjelasan dari Aba Karim Abdulah bahwa di Wilayah Manikin ini toleransinya sangat tinggi.”
Alda juga berharap agar bisa kembali lagi ke Mesjid Al Falah, ungkap Alda.
Sementara itu ada pesan Aba Karim Abdulah kepada KOMPAK agar terus bertahan, karena KOMPAK ini merupakan kumpulan-kumpulan anak-anak muda hebat yang menjadi kekuatan bagi negara dalam menjaga kerukunan, tutur Aba.
“Menjadi baik ketika kita hidup baik juga dengan sesama kita dilingkungan kehidupan kita,” pesan Aba Karim.
Dan dengan kegiatan seperti ini sangat diharapkan orang muda karena semakin terbuka perspektifnya terkait dengan kehidupan keberagaman di sekitarnya. (SN)